Jakarta (ANTARA) – Perpustakaan di Taman Ismail Marzuki (TIM) menjadi wisata alternatif bagi orangtua mengajak anaknya untuk mengenal buku sekaligus menjadi opsi untuk menjauhkan anak dari bahaya kecanduan gawai elektronik.
Salah satu pengunjung, Fajrin (34) selalu mengajak putrinya yang berusia 2,5 tahun ke perpustakaan anak di TIM setiap pekan untuk mengenalkan berbagai koleksi buku anak yang menarik.
“Buku-bukunya di sini lengkap dari balita sampai anak-anak ada di sini. Kalau sedang libur, anak saya selalu minta diajak ke perpustakaan,” kata Fajrin saat ditemui di Perpustakaan TIM Jakarta Pusat, Jumat.
Fajrin menjelaskan bahwa dirinya sudah tiga bulan terakhir ini rutin mengajak putrinya mengunjungi Perpustakaan TIM. Selain meminjam buku untuk dibawa pulang ke rumah, perpustakaan anak di TIM juga menyediakan ruang bermain sehingga anak-anak bisa bermain masak-masakan hingga belajar menghitung.
Meski berdomisili dekat Bandara Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur, hal itu tidak menghalangi Fajrin untuk mengajak putrinya ke perpustakaan TIM yang berada di Jalan Cikini Raya, Jakarta Pusat.
Senada dengan itu, warga Jakarta Timur lainnya, Avi, yang berasal dari Jatiwaringin, Bekasi, juga sudah dua bulan ini rutin mengajak putrinya yang berusia 3,5 tahun ke perpustakaan TIM.
Avi menceritakan bahwa ia dan putrinya hampir setiap hari ke perpustakaan karena selain fasilitasnya yang ramah anak, perpustakaan TIM tidak memungut biaya masuk.
Selain itu, perpustakaan TIM bisa menjauhkan anaknya dari pengaruh gawai elektronik karena anak bisa fokus membaca buku dan bermain.
“Ini jadi alternatif karena di mana lagi bisa ajak anak bermain dengan gratis. Bisa baca buku, bisa bermain. Bisa habiskan 2-3 jam di sini,” kata Avi.
Nyaman
Perpustakaan Taman Ismail Marzuki hadir dengan wajah baru yang ramah anak serta desain yang artistik. Sejumlah pengunjung merasa nyaman dengan lengkapnya fasilitas membaca, ruang multifungsi, ruang bermain anak, bilik cerita, co-working space, dan ruang siaran podcast.
Interior Perpustakaan TIM juga dibuat lebih indah dan Instagrammable sehingga bisa dijadikan tempat mengabadikan momen bersama keluarga atau teman.
Menurut Avi, perpustakaan TIM merupakan perpustakaan ternyaman dibanding perpustakaan lainnya yang berada di Jakarta karena atmosfir dan fasilitas yang sangat mendukung bagi pengunjung bisa betah berlama-lama di tempat tersebut.
Berdasarkan informasi yang dihimpun, perpustakaan di TIM memiliki jam operasional Senin-Kamis pukul 09.00-17.00 WIB, Jumat-Minggu pukul 09.00-20.00 WIB.
Pengunjung yang hendak memasuki arena perpustakaan dapat mendaftarkan diri terlebih dahulu dengan mengisi biodata.
Setelah mengisi biodata, pengunjung akan memiliki kode batang (QR Code) sendiri yang dapat digunakan untuk meminjam loker, menggunakan WIFI gratis hingga meminjam buku.
Untuk setiap akun, pengunjung diperbolehkan meminjam dua buku untuk dibawa pulang dengan waktu peminjaman maksimal satu minggu.
Baca juga: Perpustakaan Umum TIM kembali dibuka untuk umum
Baca juga: Ada tim pemburu naskah kuno di Perpustakaan Nasional
Baca juga: DKI ajak warga ikuti tantangan “Baca Jakarta” berhadiah suvenir
Pewarta: Mentari Dwi Gayati
Editor: Alviansyah Pasaribu
COPYRIGHT © ANTARA 2023